Berlibur ke Jogja
Liburan telah tiba. Pada Liburan tahun 2017 yang lalu. Saya bersama teman berencana jalan-jalan ke Jogja. Ada beberapa tempat yang menjadi rekomendasi ketika kalian jalan ke Jogja.
Tiket yang kami beli ketika ke Jogja adalah tiket kereta dan pulangnya pakai pesawat.
Tiket Kereta sekitar 220 rb, Kami tidur selama dalam perjalanan. Karena keberangkatannya di malam hari. Sampai Jogja sekitar jam 6 pagi. Untuk teman-teman yang ingin naik kereta dan menikmati pemandangan, lebih baik di siang hari. Tapi, karena saya pulang kerja malam. akhirnya memutuskan untuk naik kereta yang malam. Alhamdulillah kami berdua sedang haid. jadi tidak mempermasalahkan waktu shalat.
Sesampainya di Jogja, tepatnya di stasiun Lempuyangan, kami segera order motor untuk 1 hari 24 jam. Harga order Motor saat itu sekitar 75 rb per 24 jam.. Saat itu yang kami rencanakan adalah Malioboro, Goa Pindul, Pantai, UGM, Alun-alun, Keraton, dan Candi.. Selain memanfaatkan Google Maps, kami menghubungi teman yang tinggal di Jogja. Selagi belum ada konfirmasi. Akhirnya kami jalan berdua dengan motor sepeda, dengan mengandalkan G.Maps. Sebelum jalan-jalan, Kami mandi di mushola. hehe. Mencari yang gratisan. >_<. Setelah mandi kami menuju Malioboro. Yah untuk siang hari, Malioboro tidak begitu terlihat berbeda dengan kota-kota lain. Setelah dari Malioboro Kami melanjutkan perjalanan ke Goa Pindul. Sebelumnya kami sudah di nasehatin oleh bapa-bapak yang menyewakan motor. Mereka bilang, jika ada yang mengenalkan jasa untuk jadi guide ke goa pindul, lebih baik jangan diikutin. Tapi, Qodarullah, Kami tetap saja terkena jebakan guide itu. hehe. Perjalanan dari Malioboro ke Goa pindul itu sekitar 2 jam (Mungkin karena pelan-pelan).
Goa Pindul, itu tempatnya ya seperti goa. Saya yang tidak suka tempat-tempat gelap seperti goa awalnya tidak tertarik untuk ikut. Tapi, Karena bujukan teman saya. Mau tidak mau, akhirnya masuklah ke Goa tersebut. Bayar masuknya sekitar 50 rb. Di goa pindul inilah kami bertemu teman baru, yang mengajak untuk bermain dan menginap bersama. di Goa pindul ini kami menggunakan fasilitas masuk goa, dan arum jeram. Sangat menyenangkan ternyata. Walaupun dingin dan gelap. hehe. Tapi, saya tidak menyesal ikut ke GOA. Arum jeram pun sangat mengasikkan. Karena, kurangnya perencanaan saat di Jogja, Akhirnya kami kembali lagi setelah dari goa pindul ke Malioboro, sampai Malioboro sekitar Isya. Ternyata dari goa pindul ini sangat dekat dengan pantai, tapi, karena sudah sore kita memutuskan untuk menyudahi sampai pukul 14.00. Dari Goa pindul kami diarahkan teman-teman baru untuk menikmati candi, dan diantar sampai jalan yang searah dengan candi. dan berpisah sementara dijalan agar kami berdua bisa menikmati candi terlebih dahulu. mereka mencari oleh-oleh.
Candi parambanan. disana ternyata tutup jam 17.00, Sangat tidak menyangka. karena kita menunggu charge handphone agar bisa foto-foto di dalam. Tapi, setelah bertanya ke tukang penjaga candinya, mereka memberitahu bahwa candi tutup jam 17.00. dan jam yang ditangan adalah jam 16.30. Seolah tidak ingin kehilangan moment. akhirnya kami masuk segera ke dalam candi. Biaya masuk Candi sekitar 15 rb. Setelah Maghrib, kami ketemuan dengan teman baru di masjid dekat dengan candi. Kami diajak kembali ke kota mencari penginapan. Masih dengan membawa baju basah dan banyak bawaan. Kami mencari penginapan dengan teman baru yang bertemu di goa pindul.
Aga susah sih cari penginapan dadakan dengan harga murah dan fasilitas OK. Setelah kesana-kemari mencari akhirnya menemukan penginapan yang cocok dengan kantong dan dekat Malioboro. satu kamar ber empat, 1 big bed dan 1 kasur tambahan. 1 orang kena 75 rb untuk penginapan ini. diisi 4 orang, jadi total kita hanya kena 300 rb per hari. dimalam hari kami mencari makan dan melihat malamnya kota Jogja di Malioboro, Waw, Kota hidup. seolah itu tidak akan berakhir. sangat ramai dengan musik dan makanan.
Kedua teman kami yang baru, besoknya tidak ikut jalan-jalan dikarenakan harus pulang ke Jakarta. Akhirnya kita melanjutkan perjalanan aga siangan, sekitar jam 10. Saat sudah rapih semua. dan kita membawa barang-barang untuk melanjutkan perjalanan.
Tempat selanjutnya yang kami kunjungi adalah alun-alun kota dan keraton. setelah teman yang bermukim di Jogja bisa dihubungi, akhirnya kami memutuskan untuk memintanya menjadi guide. Selagi dia siap-siap. Saya dan teman saya berjalan-jalan menuju alun-alun kota. di dekat alun-alun kota ada keraton. Tiket masuknya sekitar 15 rb. Ga ada yang asik. karena info-info di dalam keraton sebenarnya bisa dilihat di web. Kita hanya keliling sebentar sambil menunggu teman.
Ketemulah dengan teman di depan keraton, dia mengajak kami untuk menikmati es cendol. dia yang traktir. Jujur karena saya sebenarnya tidak terlalu suka es cendol. Harganya kurang tau. karena dia menjamu kami. Setelah beres, kami diajak ke UGM, Masjid UGM, itu besar, dan sejuk. karena kami sedang haid. jadi, kami hanya menunggu di depan. Keliling-keliling sampai jam setengah 1.
Pukul 13. kami berencana ke Pantai baron. Ada rasa kekhawatiran, dikarenakan dari pusat kota ke pantai sekitar 2 jam, pulang pergi 4 jam. Belum menikmati pantai 1 jam. Itupun 2 jam jika tidak macet. Sementara kami harus boarding di bandara jam 18.00. Tapi, Bismillah, akhirnya kami memutuskan untuk tetap mencoba ke pantai. sekitar jam 14.00 kami benar-benar berangkat. oiya kami menambah waktu sewa motor menjadi 30 jam, menambah 25 rb apa ya lupa. Akhirnya dengan sekuat tenaga berangkat mengendarai motor dengan was-was. Banyak sekali mobil-mobil besar yang kami lewati. 1 jam berlalu, kami masih meraba-raba, apakah bisa melewatinya dengan mudah tanpa harus tertinggal pesawat. Ashar kami berhenti sebentar untuk Guide kami shalat. Setelah itu melanjutkan lagi. ternyata sudah 2 jam waktu berlalu, tempat itu belum kami raih. Akhirnya Guide kami memutuskan untuk menyudahi perjalanan. Jika kami tidak ingin kehilangan pesawat sebaiknya sudahi, tapi jika tetap mau ke pantai kami akan kehilangan pesawat. dan akhirnya kami memilih untuk kembali pulang. Walaupun belum berhasil melihat keindahan pantai baron, kami berhasil melawan penasaran kami melewati jalanannya. Alhamdulillah, hati berdetak kagum dengan keindahan ciptaanNya. Dimana kendaraan bisa berjalanan dan ditundukkan oleh Allah. sehingga tidak ada yang melayang atau hilang kendali.
Setelah kembali dari perjalanan itu, kami kembalikkan motor dan membayar uang kekurangannya. Kami memesan gojek untuk bisa mengantarkan kami ke bandara. Kami berpisah sebentar dengan guide kami, karena dia akan melaksanakan shalat maghrib. Akhirnya kami melaju sampai bandara, dan janjian dengan guide. dan ia bersedia mengantarkan kami ke tempat oleh-oleh. Miris memang harga-harga di dekat bandara. Sangat fantastis. Tapi, karena kekurangan waktu dalam hunting oleh-oleh akhirnya kami tetap membelinya. Dikarenakan yang menjadi guide adalah teman, dia dengan suka rela mengantarkan kami kemana saja, dengan gratis dan malah memberikan oleh-oleh.
Alhamdulillah di Jogja sudah selesai, dan kami pulang ke jakarta. Tapi, Qodarullah pesawatnya delay. Pesawat yang kami gunakan adalah maskapai yang lumayan pas di kantong, sekitar 300rb an saat itu. Delaynya membuat kami menunggu sekitar 3 jam. setelah itu kami naik, dan sampai jakarta sekitara jam 12 malam. Kami memesan gocar untuk bisa sampai bintaro. Alhamdulillah sampai bintaro jam 2 dengan selamat. Biaya gocar sekitar 100rb. murah kan?
Besoknya saya harus kerja. Sangat lelah perjalanan. >_<
Semoga kedepannya kita bisa merencanakan dengan matang dengan waktu yang lebih luas lagi.
Foto-foto akan saya posting kemudian ya. :)
Semoga kedepannya kita bisa merencanakan dengan matang dengan waktu yang lebih luas lagi.
Foto-foto akan saya posting kemudian ya. :)