Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2012

Sirah Nabi

BAB II AKHLAK TERPUJI NABI A.   Sejarah Kelahiran Nabi Muhammad SAW Kelahiran nabi Muhammad Muhammad lahir ke dunia pada tanggal 12 Robiulawal tahun Gajah atau tanggal 20 April tahun 571 M. disebutnya tahun gajah pada saat itu adalah karena kota Mekah diserang oleh pasukan tentara orang Nasrani yang kuat dibawah pimpinan Abrahah, mereka bermaksud menghancurkan Ka’bah, pada saat itu Abrahah berkendaraan gajah. Nabi sewaktu bayi yang kelak akan membawa perubahan besar bagi sejarah kehidupan manusia. Nabi Muhammad seorang yatim ketika umurnya ± 7 bulan, ayahnya bernama Abdullah, dan setelah ditinggalkan oleh ayahnya. Nabi langsung diangkat dan diasuh oleh kakeknya Abdul Muthalib. Nabi Muhammad disusukan dan dititipkan kepada wanita baik hati yaitu Halimah Sa’diyah dari bani Sa’ad kabilah Hawazin, tempatnya tidak jauh dari kota Mekah. Diperkampungan inilah nabi Muhammad SAW. dibesarkan sampai berusia lima tahun. Kematian Ibu dan Kakek Saat berusia enam tahun nabi Muhamm

Sirah dan Kisah-kisah

 NASIHAT BAGI PENGUASA Mengatakan kebenaran kepada penguasa yang menyeleweng memang perlu keberanian yang tinggi, sebab resikonya besar. Bisa-bisa akan kehilangan kebebasan, mendekam dalam penjara, bahkan lebih jauh lagi dari itu, nyawa bisa melayang. Karena itu, tidaklah mengherankan ketika pada suatu saat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya oleh seorang sahabat perihal perjuangan apa yang paling utama, maka Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam pun menjawab, "Mengatakan kebenaran kepada penguasa yang menyeleweng." Demikian sabda Tasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam sebagaimana yang dikisahkan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam an-Nasa'i, Abu Daud, dan Tirmidzi, berdasarkan penuturan Abu Sa'id al-Khudry Radhiyallahu 'anhu, dan Abu Abdillah Thariq bin Syihab al- Bajily al-Ahnasyi. Oleh sebab itu, sedikit sekali orang yang berani melakukannya, yakni mengatakan kebenaran kepada penguasa yang menyeleweng. Di antara yang sed