Puisi
Sang Penakluk Peradaban
Desiran hebat datang
menghampiri hati ini
Saat gemuruh suara
namamu ku dengarkan
Ku singkapkan dengan
jelas telingaku lebar-lebar
Suara takbir dan namamu
disebut oleh para perindu syurgaNya
Lahir perlahan rindu
ini tak tertahankan
Ingin ku hentakkan dan
lanjutkan perjuanganmu.
Ya Muhammad ya
Rasulullah
Ya Muhammad ya
Habibullah
Ya Muhammad ya pemimpin
umat
Ku rindukan sosok
sepertimu
Ku rindukan
perjuanganmu
Ku rindukan
kesempurnaan mu
Sang mujadid peradaban
manusia
Sang guru tauladan
ummat
Dinding kamarku pun
bershalawat padamu
Angin hilir mudik
membisikkan ke dalam telingaku
Mereka bershalawat
kepadamu
Engkaulah yang patut
menjadi tauladan
Engkaulah yang penakluk
peradaban